Rem cakram pada ke empat roda memang terbukti berhasil meningkatkan keamanan mobil. Namun di sisi lain, rem pakem ini memproduksi lapisan yang korosif, tidak tampak, dan susah dihilangkan pada alloy wheel mobil.
Penyebabnya debu akibat gesekan rotor/cakram dengan brake pad. Ketika mengerem, compound brake pad yang lebih lunak terlepas dan berakhir sebagai lapisan tipis pada permukaan wheel. Debu itu terdiri serat-serat karbon, metal filing, dan perekat polymer.
Sisa perekat ini menempel disekujur wheel. Sisa perekat ini kemudian berubah jadi asam dan menggores permukaan wheel. Ini menimbulkan kerusakan serius pada wheel, dan bukan sekedar persoalan penampilan/kosmetik saja.
Metal filing juga bisa jadi masalah. Selama pengereman, metal filing membara dan saat terlepas dan ketika mendarat cenderung membakar permukaan wheel hingga membuat lobang mikro. Perekat polimer juga bisa mengalami re-polimerisasi membentuk gumpalan-gumpalan kecil menempel di permukaan.
Ada tiga cara untuk mengontrol debu ini. Pertama, membersihkan wheel secara berkala dan terus menerus. Kedua, memasang brake dust shield dan ketiga mengganti brake pad.
Ada beberapa cara membersihkan wheel. Mulai cuci dengan shampoo mobil biasa, kalau tidak berhasil bisa dicoba dengan pembersih wheel khusus seperti P21S atau Sonax yang banyak direkomendasikan produsen mobil.
Hati-hati bila memilih pembersih wheel. Karena ada yang mengadung asam yang justru merusak permukaan wheel. P21S dan Sonak mempunyai pH netral, mungkin kalah garang dibandingkan merk lain, tapi pasti tidak merusak permukaan.
Kebanyakan pembersih wheel berkerja efektif pada kondisi wheel kering. Semprotkan pembersih pada seluruh bagian wheel dan usap dengan lap lembut. Diamkan beberapa menit. Gosok lagi dengan lembut seluruh bagian. Beberapa bagian mungkin perlu digosok berulang-ulang. Pastikan dilakukan dengan lembut bila tidak ingin permukaan tergores. Bila kotorannya mulai lepas, bilas dengan air dan keringkan.
Bila ada bagian yang kotorannya masih bandel, bisa digunakan larutan lebih kuat. Gunakan hanya pada lokasi si bandel saja. Sebelum menggunakannya, tes dulu dibagian wheel yang tersembunyi untuk memastikan tidak ada efek buruk. Bila kotoran lepas, siram dengan air.
Setelah dicuci, lapisi dengan wax, yang berfungsi sebagai pelindung garis depan terhadap serbuan brake dust.
Cara kedua, adalah memasang pelindung dari bahan aluminum alloy. Ada banyak model dan ukuran untuk aneka jenis mobil. Pelindung ini dirancang agar angin tetap dapat leluasa mendinginkan rem. Ini cara yang efektif untuk menghindari dust brake.
Pelindung ini mudah memasangnya, cukup lepas ban, pasang pelindung dan pasang ban lagi. Bila ingin memasang, ada baiknya konsultasi dengan dealer, apakah akan mempengaruhi garansi mobil anda.Pelindung ini juga mungkin tidak cocok untuk mereka yang ingin menampilkan caliper indahnya.
Alternatif ketiga adalah mengganti brake pad. Bisa dari Kevlar atau Carbon Kevlar yang bisa mengurangi debu dan memperbaiki pengereman dan tidak berdecit. Bisa juga mengganti dengan brake pad keras, dimana kandungan logam lebih tinggi dan lebih sedikit karbon. Jenis bisa jadi kalah pakem.
Automotive Review
- Audi Review
- BMW Review
- Car Maintenance Tips
- Chevrolet Review
- Classic Review
- Ford Review
- Honda Review
- Hyundai Review
- Isuzu Review
- Jaguar Review
- Jeep Review
- Kia review
- Lexus Review
- Mazda Review
- Mercedes Review
- Mitsubishi Review
- Nissan Review
- Peugeot review
- Renault Review
- Subaru Review
- Suzuki Review
- Toyota Review
- Volvo Review
- VW Review
Blog Archive
-
▼
2008
(61)
-
▼
June
(31)
- Mendeteksi penyakit mesin dari busi
- 4 langkah memperbaiki pengendalian (Handling)mobil
- Menjual mobil anda dengan harga terbaik
- Cek kondisi body mobil bekas
- Tip merawat Power steering
- Ragam sistem penggerak roda
- Cegah aki meledak
- Kiat membeli mobil di saat krisis
- 8 cara menghemat biaya operasional mobil
- Membeli mobil bekas dengan cerdas
- Cek fluida mobil
- Mencuci wheel
- Jangan lupa ganti engine coolant
- Sayangi sistem exhaust
- Agar mobil tetap sehat setelah ratusan km
- Tips Memilih bengkel
- Kemana susutnya oli?
- Strategi ganti peleg
- Mempertahankan resale value
- Jangan abaikan wiper
- Fuel injector kotor
- 2008 Best Buy and Recommended Awards
- All-new Honda Accord
- Cara aman usir bau
- Jaga brake fluid dari air
- Mazda2 tiga pintu
- Sistem Pengapian
- Subaru singkap tabir 2009 Forester
- Trisula Corolla
- sport car Toyota
- New Nissan Teana
-
▼
June
(31)
Monday, June 23, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Cari Topik Lain
Category
- 2008 Best Buy and Recommended Awards (1)
- 4 langkah memperbaiki pengendalian (Handling)mobil (1)
- 8 cara menghemat biaya operasional mobil (1)
- AC Mobil (11)
- Ada Syaratnya.. (1)
- Agar mobil tetap sehat setelah ratusan km (1)
- All-new Honda Accord (1)
- Car Review (20)
- Cara aman usir bau (1)
- Cegah aki meledak (1)
- Cek fluida mobil (1)
- Cek kondisi body mobil bekas (1)
- Cermat memilih Lampu HID (1)
- EVAPORATOR - COOLING COIL (1)
- Fuel injector kotor (1)
- Hindari Masalah Kopling Selip (1)
- ilmu mesin (1)
- Jaga brake fluid dari air (1)
- Jangan abaikan wiper (1)
- Jangan lupa ganti engine coolant (1)
- KATUP EXPANSI - EXPANSION VALVE (1)
- Kemana susutnya oli? (1)
- Kiat membeli mobil di saat krisis (1)
- Kompresi Mesin Ditingkatkan (1)
- KONDENSOR (1)
- KOPLING MAGNET - MAGNET CLUTCH (1)
- Mazda2 tiga pintu (1)
- Memahami Fungsi Alternator (1)
- Membeli mobil bekas dengan cerdas (1)
- Memilih bengkel (1)
- Mempertahankan resale value (1)
- Mencuci wheel (1)
- Mendeteksi penyakit mesin dari busi (1)
- MENGAPA HARUS FREON-R134…? (1)
- Menjual mobil anda dengan harga terbaik (1)
- New Honda Accord (1)
- New Nissan Teana (1)
- Oli Transmisi (1)
- pakai AC saja (1)
- Ragam sistem penggerak roda (1)
- RECEIVER DRIER - FILTER (1)
- Sayangi sistem exhaust (1)
- Sistem Pengapian (1)
- Spesifikasi Honda All New City (1)
- sport car Toyota (1)
- Strategi ganti peleg (1)
- Subaru singkap tabir 2009 Forester (1)
- Tip merawat Power steering (1)
- Tips hemat BBM (1)
- Tips Oto (25)
- TIPS TAMBAHAN UNTUK AC MOBIL ANDA (1)
- Trisula Corolla (1)
0 comments:
Post a Comment